Pada post kali ini saya ingin memaparkan sedikit mengenai sebuah inovasi yang berfokus pada operating system terbaru yang tengah dikembangkan oleh SAMSUNG.
Operating system tersebut adalah Tizen OS, yaitu sistem operasi yang terbuka dan fleksibel yang
dibangun dari bawah ke atas untuk mengatasi kebutuhan semua pemangku
kepentingan dalam industri mobile dan ekosistem perangkat yang terhubung,
termasuk produsen perangkat, operator telekomunikasi, pengembang aplikasi dan
vendor software independen (ISV). Tizen dikembangkan oleh komunitas pengembang,
di bawah pengelolaan open source, dan terbuka untuk semua anggota yang ingin
berpartisipasi.
Sistem operasi Tizen datang dalam beberapa profil untuk
melayani kebutuhan industri yang berbeda. Profil Tizen saat ini adalah Tizen
IVI (in-vehicle infotainment), Tizen Mobile, Tizen TV, dan Tizen Wearable.
Selain itu, pada Tizen 3.0, semua profil dibangun di atas platform umum
(common), infrastruktur bersama yang disebut Tizen Common.
Dengan Tizen, produsen perangkat dapat memulai proyek mereka
dengan salah satu dari profil diatas dan memodifikasinya untuk melayani
kebutuhan mereka sendiri, atau menggunakan basis Tizen Common untuk
mengembangkan profil baru untuk memenuhi persyaratan memori, pemrosesan dan
daya untuk perangkat apapun dan dengan cepat membawanya ke pasar.
Operator seluler dapat bekerja dengan mitra perangkat untuk
menyesuaikan sistem operasi dan pengalaman pengguna untuk memenuhi kebutuhan
spesifik dari segmen pelanggan atau demografi. Untuk pengembang aplikasi dan ISV, Tizen menawarkan kekuatan
pengembangan aplikasi native dengan fleksibilitas dukungan HTML5 yang tak
tertandingi. Tizen juga menawarkan potensi pengembang aplikasi untuk memperluas
jangkauan mereka dengan "perangkat pintar" yang baru yang menjalankan
Tizen, termasuk perangkat wearable, perangkat elektronik konsumen (TV , konsol
game, DVR, dll), mobil dan peralatan rumah tangga (lemari es, microwave, mesin
cuci, vacum cleaner dan lainnya).
Proyek Tizen berada dalam naungan Linux Foundation dan
diatur oleh Kelompok Pengarah Teknis (Technical Steering Group/TSG). Technical
Steering Group adalah badan utama pembuat keputusan untuk proyek open source,
dengan fokus pada pengembangan dan penyempaian platform, bersama dengan
pembentukan kelompok kerja (working group) untuk mendukung perangkat secara
vertikal.
Tizen Association telah dibentuk untuk memandu peran
industri dari Tizen, termasuk pengumpulan persyaratan, identifikasi dan
fasilitasi pelayanan model, serta pemasaran dan pendidikan industri secara
keseluruhan.
Berikut ini akan dipaparkan beberapa keunggulan dari OS Tizen.
1. Mengusung Browser HTML 5
Kebutuhan browsing pada smartphone memag menjadi hal yang pokok, maka dari itu Samsung Mobile membekali Tizen OS dengan Browser terbaik saat ini yakni HTML5.
2. Dapat Menjalankan Aplikasi Android
Sistem operasi Android saat ini memang merajai sebagian smartphone di dunia, maka dari itu sebelum dikenal oleh masyarakat luas OS Tizen tersebut dirancang dapat menjalankan semua aplikasi yang diusung oleh Android OS yang sudah dikenal oleh semua kalangan.
3. Dapat Digunakan Pada Gadget Lain
Kelebihan yang paling menarik yang tidak dapat dimiliki oleh sistem operasi lainnya adalah dapat diaplikasikannya pada perangkat elektronik atau gadget lainnya seperti SmartTV, Kamera ataupun pada PC.
4. Mendukung Aplikasi Pihak Ketiga
Tizen OS ternyata juga memiliki dukungan penuh pada aplikasi WEB seperti JavaScrip, CSS, HTML5, Native dan Hybrid.
5. Didukung Langsung Oleh Samsung
Didukung penuh langsung dari vendor Samsung Mobile yang perpoten dapat berkembang denga pesat. Apabila Aple memiliki sistem operasi iOS, Microsoft dan Nokia mempunyai Windows Phone, begitu pula dengan Samsung Mobie yang saat ini juga memiliki Sistem operasi Tizen OS.
SUMBER REFERENSI:
- https://www.zopini.com/blog/mengenal-tizen-os-sistem-operasi-milik-samsung/
- http://tekno.bacainfo.com/keunggulan-os-tizen.html
- https://tizenindonesia.blogspot.co.id/p/tentang-tizen.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar